Advertisement
Lebak. Infomasyarakat.com – Kondisi jalan rusak di Desa Sukaraja, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, tepatnya ruas penghubung Desa Sukaraja–Desa Banjarsari di depan SMP Negeri 4 Warunggunung, menuai keluhan serius dari masyarakat. Jalan yang menjadi akses vital bagi warga dan pelajar tersebut dilaporkan rusak parah di sejumlah titik dan hingga kini belum juga mendapat perbaikan.
Jalan tersebut memiliki peran penting dalam menunjang aktivitas perekonomian dan mobilitas masyarakat. Namun, kondisi yang berlubang, licin, serta kerap tergenang air saat musim hujan dinilai sangat mengganggu dan berpotensi membahayakan keselamatan pengguna jalan.
Salah seorang warga Kampung Sipancir, Desa Sukaraja, Mumu, menuturkan kepada awak media bahwa kerusakan jalan tersebut sudah lama terjadi dan sering menyebabkan kecelakaan, khususnya bagi pengendara roda dua.
“Sering ada pengendara motor yang jatuh, apalagi saat hujan karena jalan licin dan lubangnya tertutup air. Pengguna jalan harus ekstra hati-hati. Kasihan anak-anak pelajar SMP, sering mengalami kecelakaan akibat jalan rusak,” ujarnya.
Mumu juga menyampaikan keluhan dari para orang tua siswa. Ia mencontohkan kejadian seorang wali murid yang hampir terjatuh saat melintasi jalan tersebut usai mengambil rapor anaknya di sekolah.
“‘Iraha jalan ieu diwangun, ti baheula kieu bae padahal deukeut sakola,’ kata ibu-ibu itu kepada saya. Mereka mempertanyakan kapan jalan ini akan dibangun karena kondisinya sudah lama rusak, padahal berada dekat sekolah,” ungkap Mumu.
Keluhan serupa juga disampaikan pengguna jalan lainnya. Mereka mengaku kesulitan melintas, terutama pada malam hari karena minimnya penerangan dan kondisi jalan yang semakin membahayakan.
“Kalau malam lebih mengkhawatirkan, gelap dan jalannya rusak parah. Kami berharap pemerintah, baik desa maupun kabupaten, segera turun tangan memperbaiki jalan ini,” kata salah seorang warga.
Warga Kampung Sipancir lainnya juga berharap agar perbaikan jalan segera direalisasikan. Menurutnya, akses jalan yang layak sangat dibutuhkan untuk mendukung aktivitas pendidikan, termasuk bagi siswa dan tenaga pengajar.
“Kami sangat berharap pemerintah cepat merealisasikan perbaikan jalan ini. Dampaknya besar bagi masyarakat, anak-anak sekolah, dan guru-guru agar bisa beraktivitas dengan lebih aman dan nyaman,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sukaraja hingga saat ini belum memberikan tanggapan resmi saat dikonfirmasi awak media terkait kondisi jalan rusak yang dikeluhkan warga tersebut.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak pemerintah desa maupun instansi terkait.
editor: Emong
sekertaris: Infomasyarakat.com
jimi pahmi

